ASAL-USUL
==================
Permainan ini berasal dari mereka yang tinggal di Provinsi Riau, dan mereka menyebutnya permainan tali merdeka. Inti dari permainan ini sangat sederhana, tugasnya yaitu hanya melompati tali karet yang di bentangkan. Penamaan permainan ini seperti menggambarkan betapa sulitnya para pahlawan berjuang untuk merebut kemerdekaan. Dari mulai yang mudah (terendah dalam hal ini di permainan lompat tali merdeka), selutut, hingga yang tersulit / tertinggi yaitu se-hasta nya / se-MERDEKA nya pemegang tali. Semakin mendekati kemerdekaan RI tentunya perjuangannya juga semakin berat. Tak beda dengan permainan ini, semakin mendekati kemenangan permainan, makan semakin sulit juga apa yang harus di lakukan.
PEMAIN / PESERTA
==========================
TEMPAT
==============
Untuk bias bermain lompat tali ini, kita tidak perlu mencari tempat yang luas. Cukup seluas ruas jalan, atau sebatas agar pemegang tali 1 dengan 1 lainnya, mendapat jarak aman tidak terkena benturan jika ada pelompat yang melompati karet. Dan luas nya juga cukup untuk pelompat melakukan kuda-kuda (ancang-ancang) untuk melompat. Biasanya juga permainan ini dimainkan di lahan tanah / rumput, karena meminimalisir cidera saat melompat. Sedangkan apabila dimainkan di lapangan beton / semen resiko cidera sangat rentan apabila pelompat tidak menguasai cara pendaratan (landing) setelah melompat.==============
PERALATAN PERMAINAN
================================
Peralatan yang di perlukan untuk memainkan permainan yang satu ini, hanya Karet Gelang yang di anyam (disambung), rata-rata 2 buah (1 juga bisa, tapi rentan Putus) karet gelang, yang di sambung ke 2 buah karet gelang lagi hingga panjang yang cukup, yaitu 3-4 meter (terlalu panjang juga tidak bagus, karena karet akan turun melengkung kebawah, itu jelas memudahkan pelompat, dan merugikan pemegang karet). Untuk mendapati karet gelang tersebut, sangat mudah, di warung, di toko, dan di pasar juga ada yang menjualnya, biasanya di jual dengan ukuran Ons / Kilogram-an (tidak satuan)================================
PERATURAN PERMAINAN
================================
Peraturanya juga tidak sulit. Contoh disini tim, tim yang menjaga (memegang karet) memulai dari ukuran tinggi terendah, yaitu setinggi Lutut (1). Urutan berikutnya ialah setinggi Pinggang (2). Di lanjutkan setinggi Dada (3), lalu setinggi Telinga (4), lalu setinggi Kepala (ubun-ubun) (5), level selanjutnya setinggi satu jengkal di atas kepala (6), dua jengkal di atas kepala (7), dan yang terakhir dan paling menantang ialah setinggi acungan tangan atau hasta pemegang tali atau biasa di sebut ‘MERDEKA’ (8). Khusus ketinggian lutut dan pinggang, pelompat tidak boleh mengenai karet, namun di atas itu, dapat di maklumi karena kesulitannya bertambah.================================
Namun di zaman saya kecil, urutannya ada sedikit perubahan, mungkin agar lebih variatif, yaitu (1) Lutut, (2) Pinggang, (3) Dada, setinggi (4) Ketiak, lalu (6) Dagu/Mulut, (7) Telinga, (8) Kepala, (9) setengah merdeka, (10) barulah Merdeka, sedangkan di akhir permainan kembali kepinggang, namun dengan cara melompat yang berbeda, yaitu melompati berkali kali dari sisi satu ke sisi lain, lalu kembali ke sisi awalnya berulang-ulang dengan posisi tetap di tempat di atas tali hinggi 10 hitungan kalau tidak salah, disebut GoGo / SaSa.
PROSES PERMAINAN
============================
Di awali dengan pembagian Tim, lalu melakukan Gambreng untuk mencari siapa yang menjaga. Dan mereka yang menang, mendapat kesempatan melompat pertama. Setelah pemegang tali siap, pelompat mulai melompati tingkatan ketinggian dari mulai terendah hingga tertinggi, jika gagal, maka pelompat tersebut harus menggantikan pemegang tali untuk berganti giliran. Begitu terus berulang hingga MERDEKA, lalu kembali lagi ke awal sampai semua mendapat giliran melompat dan memegang tali. Banyak cara yang di gunakan para pelompat agar mampu melompati tali biasanya yang perempuan, akan mengepak siku tangan untuk mengaih tali karet agar bisa di tarik agak rendah. Sedangkan para lelaki nya ada cara khusus yang mereka bisa lakukan jika ketinggian sudah sulit dilakukan dengan melompat, yaitu Salto menyamping (sideways roll) yaitu posisi akrobatik yang ‘menggelindingkan badan tegap dengan tumpuan kedua tangan dengan di antaranya kepala (agar tidak membentur tanah) dan posisi badan tetap tegap, serta kedua kaki menjulang ke atas.============================
NILAI BUDAYA
======================
Permainan yang disebut sebagai tali merdeka ini mempunyai Nilai Kerja Keras, Ketangkasan, Kecermatan, dan Sportivitas. Nilai kerja keras tercermin dari semangat para pemain yang berusaha melompati tingkatan demi tingakatan. Nilai ketangkasan, tercermin dari cermatnya pelompat memperkirakan tinggi tali, agar lompatannya dapat meraihnya. Sedangkan nilai sportivitas tersebut tercermin dari bersedianya pelompat bergantian dengan pemegang tali apabila ia tidak sanggup melewati ketinggian tertentu.======================
Kenapa permainan ini dinamakan ‘Permainan Tali Merdeka’, Bukan ‘Lompat Tali’
================================================== ============================================
Karena kalau Permainan Lompat tali, tidak ada Urutan ketinggian, melainkan 2 orang pemegang tali karet, bertugas memutar karet, dan pelompat bertugas melompat-lompat di tengah (antara garis karet berputar) hingga jumlah tertentu tanpa tersangkung kepala pelompat, ataupun tersangkut kaki pelompat / terinjak.
blog replica louis vuitton browse around this site www.dolabuy.su discover this info here dolabuy louis vuitton
BalasHapusbest replica designer bags l19 p1z70h9q66 replica designer bags wholesale g90 z0s47o8x27 replica ysl handbags i14 s1p96z4x16
BalasHapus